Dari Sang Lembayung

Ku berbisik pada kelopak bunga bokor
Menitipkan sebait lisan untuk yang di seberang
Tak perlu risau jika tak dapat kau pahami bait itu dengan logikamu
Hortensia dengan senang hati bersedia mengulangnya hingga kau bosan
Karena telah aku bisikkan bait itu pada seribu mahkotanya

Ku harap bait itu bisa sampai di tanganmu
Sebelum kelopaknya menua
Kemudian mengering, berubah warna lalu gugur
Karena kelopaknya yang lembayung bisa berubah kapanpun
Entah menjadi merah jambu atau biru
Tergantung dari caramu menempatkannya

Jika ia telah sampai di istanamu
Jamulah ia dengan air yang cukup
Ingatlah untuk berhenti sebelum akarnya membusuk, kelopaknya layu, daunnya menguning lalu mati
Hingga akhirnya bait itu hanya akan menjadi debu memori
Membaur dengan udara dingin
Lenyap disapu tetes kelindan hujan
Hancur bersama amukan jago merah
Kehilangan jejak karena terkubur bersama semut dan cacing


Kediri, 20 Maret 2018. 19:58
Oleh: Dymar Mahafa




Komentar

Postingan populer dari blog ini

What Do You Think About English Subject At School?

Kanvas Kata Kita: Dari Dymar, Oleh Dymar, Untuk Hiday Nur

Lara dan Alam Lain