You are REAL - 20
(*Anak Wasiat*) *** Kala aku berusia satu tahun, kakekku meninggal. Ayah dari ibuku. Kakek memang sudah lama sakit. Tentu saja aku tidak mengingat kejadian itu karena aku masih kecil. Namun setiap kali ayahku menceritakan ulang kejadian kala itu, aku mendengarkannya dengan seksama. Begini kisahnya. Ada satu hal yang kakek wasiatkan kepada anak-anaknya sebelum beliau tiada. Yaitu aku, cucu terakhirnya. "Tolong bantu adikmu, si Marni, sampai jadi orang. Kalian semua sudah Pegawai Negeri, tinggal Marni saja yang belum. Bapak titip Dara. Tolong bantu kebutuhan Dara. Anggap seperti anakmu sendiri." Begitu ujar kakek kepada keenam anak-anaknya. Di sana juga ada para menantunya. Marni adalah ibuku. Beliau anak terakhir atau ragil dari enam bersaudara. Di usianya yang masih belia, beliau sudah ditinggal ibunya. Nenekku meninggal ketika ibuku masih berusia 11 tahun. Dan kemudian ibu dibesarkan dan dirawat oleh saudara-saudaranya. Beberapa tahun setelah itu, kakekku menik...